Kamis, 30 September 2010

DINAMIKA KELOMPOK

Dinamika/dinamis (bahasa Yunani ‘dunamos’=‘pergerakan’) dan ‘Pergerakan’ terjadi karena adanya perlakuan/tingkah laku. Istilah ‘dinamika kelompok’ dipopulerkan oleh Kurt Lewin, seorang psikolog yang beraliran gestalt. Yang dimaksud dinamika kelompok, yaitu apa yang terjadi dalam situasi kelompok. Sesuai dengan alirannya, Lewin menganggap kelompok adalah sebuah ‘gestalt’, artinya apa yang terjadi dalam kelompok (dinamika) adalah sebuah system kesatuan yang tak terpisah. Jadi, Perilaku kelompok adalah kesatuan dari karakter individu (Personal) dan tak lepas juga dari factor lingkungan (Environtment).
Lewin mendesain rumus fungsi (matematik chartesius) untuk Perilaku Kelompok (Behavior=B) yang adalah derajat Karakter Individu (Personal=P), dan derajat Factor Lingkungan (Environtment=E).

B= f (P, E)

Tujuan mengetahui/menghitung dinamika kelompok adalah untuk dapat melihat bagaimana keadaan kelompok sebenarnya, dan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kelaziman kelompok, hukum-hukum perkembangan dan hubungan dengan individu, kelompok lain dan institusii yang lebih besar (Cartwright & Zander, 1968).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar